Superball Run 2017 (Farewell Christin)

Pagi-pagi sebelum alarm hp bunyi jam 4 pagi sudah ditelepon oleh si mami presiden Mega untuk bangun dan siap-siap berangkat ke Cipinang Mall untuk mengikuti Superball Run 2017. Setelah boker dan siap-siap langsung berangkat ke sana dan ternyata lari 5K masih belum dimulai. Masih bisa boker kedua kali di sana dan acara ini dipersembahkan untuk kepergian Christin ke Palembang demi bersama pangeran Charles supaya bisa dihamili haha.

Ini pertama kalinya ikut lari-larian begini dan memang lebih bersemangat karena ramai-ramai tapi tetap saja habis lari makannya bakmie. Cuma numpang keluar terus dimasukkin lagi kayaknya tuh kalori. Telapak kaki kanan juga sampai sakit mungkin dikarenakan kurang pemanasan dan pendinginan (kayaknya ga dilaku-in 2 itu deh).

Superball Run ini oke juga karena kita bisa berlari dari pinggir jalan ditemani motor-motor dan mobil lalu lalang sampai menaiki jalan tol yang sedang proses pembuatan. Sponsor dan pesertanya juga lumayan banyak. Ada yang sampai berlari 21 km itu luar biasa. 5 km aja sudah bosan bagi saya. Yang lucunya nih orang-orang pada percaya pas saya upload foto di Instagram dengan status : 21 km? Not that hard. Mereka pikir saya atlet kali ya?

Anyway mau komen sedikit dengan orang-orang yang ikut Superball ini ternyata ada banyak yang masih suka buang sampah sembarangan. Mereka buang gelas bekas minuman mereka ke pinggir jalan tol padahal sudah disediakan tempat sampah. Ayo belajar peduli please kayak si Fandy bilang kalau banjir nanti jangan salahin Ahok atau Anies ya.

Kembali ke judul, farewell Christin, my best friend from high school (ga tahu juga sih sejak kapan). Kayaknya waktu sekolah ga hopeng-hopeng banget tapi setelah lulus mulai hopeng dan kita sudah mengenal hampir luar dalam. Satu sedotan dan kamar ramai-ramai tanpa memandang suku, ras, dan kelamin. Memori dan kenangan bersama yang seru dan gila.