Sudah Di Dalam

Dua hari yang lalu pada hari Senin enam pria dan satu wanita akan bersatu di dalam kegelapan dan frase ‘sudah di dalam’ akan mengguncang beberapa dari mereka. Beginilah kronologisnya.

Hanson tampan membelikan tiket nonton untuk keenam makhluk temannya. Nonton Fifth Wave biar kekinian. Seperti biasa keenam makhluk ini datangnya pada taptai dan mepet-mepet kayak motor suka serempet-serempet sampai diteriakin kampret. Film mulai jam 715. Hanson tampan kelar membesarkan tetek (gym) jam 705 kurang lebih. Kemudian diteleponin si Rudy, ditanyain sudah dimana.

Hanson tampan siap-siap ke atas dan sambil jalan ke atas dia membaca grup bersama di iPhone mahalnya. Dia menyuruh yang lain untuk nanti menggunakan nama ‘Keket’ (tuyul dari Juma yang taptai datangnya telat). Dia juga memberitahu tempat duduknya dimana. Lalu dari grup bersama, ketahuanlah Bunli dan Christin sudah berada di depan studio.

Bunli bertanya Hanson tampan sudah dimana, apakah Hanson tampan sudah di dalam. Hanson tampan yang tidak bisa iseng pun meraih kesempatan. Dengan lugu polos belum berbulu, Hanson tampan menjawab, “sudah di dalam”.

Setelah cengengesan di sepanjang perjalanan ke depan studio, Hanson tampan pun tiba beberapa meter dari depan studio. Dia menyaksikan Christin, Bunli, beserta mba penjaga pintu sedang melirik-lirik ke dalam studio untuk melihat dimana keberadaan Hanson tampan yang jelas-jelas berada di belakang mereka.

Rudy juga sudah di sana dan senyum-senyum dibodohi oleh Hanson tampan. Hanson tampan mendekati Bunli dan Christin sambil melihat-lihat juga ke dalam. Diserahkanlah 7 tiket ajaib kepada si mba penjaga pintu. Christin dan Bunli menyadari keberadaan Hanson tampan dan voila, kena deeeh!

Be blessed!