By Hanson Tjung Sebagai seseorang yang bekerja di bidang produk atau jasa, tentunya saya perlu mempelajari cara memasarkan yang benar. Siapapun yang ingin produk atau jasa mereka dipakai orang, saya rasa perlu untuk mengetahui ketiga hal ini.
1. IDENTIFIKASI PASAR
Siapa target market kita? Untuk siapa kita membuat produk? Untuk anak-anak? Anak-anak umur berapa? Anak-anak dengan latar belakang seperti apa? Anak-anak kelas menengah atas atau menengah bawah?
Identifikasi pasar kita secara spesifik. Dengan begitu kita akan tahu bagaimana kita memasarkan produk kita. Kita tidak mungkin meng-endorse atlet badminton jika mau mempromosikan bola basket. Jika kita memasarkan produk untuk kelas atas, kita tidak mungkin memasarkan hanya dengan brosur berdesain biasa. Kita perlu menggunakan iklan atau artis kelas atas juga untuk mempromosikannya.
Ketika kita sudah mengenali pasar kita dengan spesifik, kita akan mengerti cerita seperti apa yang mau kita bagikan kepada mereka untuk pemasaran. Ini membawa kita kepada cara nomor 2.
2. TEMUKAN PERUBAHAN YANG INGIN DIBUAT
Pemasaran bukan hanya tentang menjual produk saja, tapi lebih kepada berbagi cerita. Kita sedang mengubah kehidupan orang. Apa yang bisa produk kita berikan untuk kehidupan pemakainya? Apakah mereka akan lebih bahagia?Apa mereka akan lebih percaya diri? Apa kehidupan mereka akan lebih mudah?
Sebagai contoh, saya menawarkan jasa pembuatan video baik saya yang membuat untuk mereka atau mereka hanya menitipkan brand kepada saya. Video yang saya buat akan membantu memperkenalkan brand mereka. Orang-orang akan aware dengan brand mereka.
Begitu juga dengan produk, anggap saja jam tangan. Jaman sekarang jam tangan hanya sebagai aksesoris. Rasanya jarang orang melihat jam tangan untuk mengetahui jam berapa. Semua sudah punya hp sendiri dan mereka hampir tidak pernah lepas dari hp mereka.
Ketika kita memasarkan jam tangan, kita tidak sedang hanya menawarkan fungsinya. Tapi kita sedang menawarkan perubahan apa yang akan mereka dapatkan ketika memakai jam tangan kita. Beberapa orang tetap membeli brand jam tangan yang sama karena mereka sudah memiliki pengalaman denganjam tangan itu. Bisa jadi mereka mendapatkan hadiah jam tangan itu dari orang tercinta mereka atau kualitasnya yang tahan lama membuat mereka ingin menggunakan brand yang sama. Jadi ketika menggunakan produk dengan brand yang sama, mereka akan merasakan bahwa ini adalah produk yang sesuai di hati mereka. Hidup mereka berubah menajdi lebih baik. Ada kenangan dengan produk tersebut.
Produk dan jasa kita harus memiliki cerita. Perubahan apa yang bisa kita tawarkan kepada mereka.
Pemasaran bukanlah tentang apa yang bisa kita terima, tapi lebih kepada apa yang bisa kita berikan.
Solusi apa yang bisa kita berikan untuk permasalahan mereka? Ketika solusi kita kena dengan kehidupan orang maka tanpa perlu kita paksa pun, mereka akan mencari-cari kita.
3. FOKUS PADA KELOMPOK KECIL
Kebanyakan orang berpikir bahwa saat memasarkan, kita harus menjangkau semua kalangan. Namun kembali lagi ke poin nomor 1, kita tidak bisa menawarkan ke semua orang. Akan ada orang yang tidak suka dengan produk atau jasa kita.
Saya sangat suka makan ayam bakar bernama Kiko Sari, tapi beberapa teman saya tidak. Perspektif orang berbeda-beda. Jadi kita harus memfokuskan pemasaran kita kepada kelompok orang yang menyukai produk atau jasa kita.
Daripada kita capek-capek berusaha menyenangkan semua orang, kenapa kita tidak fokus pada mereka yang senang dengan kita?
Ketika kelompok kecil yang senang dengan kita puas, mereka akan memberitahu teman-teman mereka. Pada saat itu mereka yang tidak suka dengan kita pun akan penasaran dan ikut mencoba. Pemikiran mereka juga bisa berubah karena banyak orang yang senang dengan kita.
Kita harus bisa menerima jika ada yang tidak mau menggunakan produk atau jasa kita. Itu bukan salah mereka atau kita. Itu hanya masalah kecocokan. Produk atau jasa kita tidak pas di hati mereka (sudah kaya nyari jodoh ya).
Jadi fokuslah kepada kelompok kecil yang adalah pasar kita. Apa yang bisa kita lakukan untuk memberikan kepuasan kepada mereka melalui cerita produk atau jasa kita.
Ketika kita mengenali siapa pasar kita, perubahan apa yang bisa kita lakukan, dan fokus kepada pasar kita; maka produk atau jasa kita sudah pasti akan semakin dikenal dan banyak orang akan tertarik kepadanya.
Selamat mempraktekkan dan kalau berhasil senggol saya ya.
Be blessed!