Tidak baik manusia seorang diri. Itulah yang dikatakan Tuhan pertama kali kepada manusia. Setiap manusia membutuhkan orang lain. Kita butuh komunitas. Kita butuh teman. Kita butuh sahabat. Kita butuh mentor. Kita butuh keluarga.
Komunitas memegang peranan penting dalam kehidupan setiap manusia. Masa depan kita ditentukan dari komunitas kita juga. Berikut adalah 4 efek samping dari komunitas.
1. KOMUNITAS MENENTUKAN KEBIASAAN KITA
Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. | 1 Korintus 15:33
Bergaullah dengan para peminum dan pemabuk maka kita akan menjadi peminum dan pemabuk. Bergaullah dengan orang-orang yang tidak punya ambisi, maka kita tidak akan memiliki ambisi. Bergaullah dengan orang-orang yang hidup dengan tujuan Tuhan, maka kita akan berjalan di dalam tujuan Tuhan.
Kebiasaan kita ditentukan oleh orang-orang sekitar kita. Kita mungkin berkata bahwa kita tidak akan ikut dalam pergaulan mereka tapi itu bagaikan 1 di antara 99 persen. Jangan pernah mengambil resiko itu. Orang-orang tersebut tidak sepadan dengan kebiasaan baik yang Tuhan ingin kita bangun untuk bisa menggenapi tujuannya.
2. KOMUNITAS MENENTUKAN KEBAHAGIAAN KITA
Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh | Mazmur 1:1
Ternyata orang-orang yang berada di sekitar kita menentukan kebahagiaan kita juga. Tentu saja. Jika kita berada di sekitar orang-orang yang selalu negatif dan pesimis dengan hidup, suka gosip, tidak peduli dengan orang lain; apakah kita akan bahagia?
Carilah komunitas yang berbahagia atau mau menjaga diri mereka dan berusaha untuk berbahagia. Ciri orang yang berbahagia adalah mereka mensyukuri apa yang ada pada mereka. Mereka mau berbagi kebahagiaan dengan orang lain. Mereka tidak senang dengan
3. KOMUNITAS MENENTUKAN KEBERHASILAN KITA
Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. | Mazmur 1:3
Mungkin ini kesannya tidak masuk akal tapi jika kita perhatikan dengan seksama, teman-teman kita menentukan masa depan kita. Ketika kita terhubung di dalam komunitas dimana orang-orang di dalam ya pesimis dan tidak punya mimpi, kita cenderung akan menjadi seperti itu.
Ketika komunitas kita positif dan selalu memotivasi kita untuk maju, maka keberhasilan ada di depan kita. Komunitas bisa menjadi mengangkat kita tapi bisa juga menjatuhkan kita. Komunitas yang baik bisa menjadi mentor kita. Kita bisa mendapat ide dan saran dari komunitas kita. Kita bisa belajar banyak dari komunitas yang benar-benar berusaha untuk menjadi berhasil juga.
4. KOMUNITAS MENENTUKAN PERTUMBUHAN KITA
Ketika kita berada di tepi aliran air, kita akan menghasilkan. Kita mengalami pertumbuhan dan kita berbuah.
Apakah orang-orang di sekitar kita membawa kita lebih dekat atau lebih jauh dari Tuhan?
Mazmur 1:1-6
Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
Bukan demikian orang fasik mereka seperti sekam yang ditiupkan angin. Sebab itu orang fasik tidak akan tahan dalam penghakiman, begitu pula orang berdosa dalam perkumpulan orang benar; sebab TUHAN mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.
Ketika memutuskan untuk berada dalam komunitas yang benar, kita mendapatkan impartasi kebaikan sehingga terjadi perubahan gaya hidup.
Karakter menjadi lebih baik. Kita dibangun. Kita didoakan. Kita dimotivasi, Kita diinspirasi untuk menjadi lebih baik.
Jika selama ini hidup kita tidak berjalan kemana-mana, perhatikan lingkaran pertemanan kita. Mungkin ada beberapa pertemanan yang harus kita tinggalkan dan kita harus memulai pertemanan yang baru.
Be blessed!