Sudah tidak dipungkiri lagi bahwa media sosial sudah menjadi gaya hidup dari manusia-manusia baik jaman dulu ataupun jaman now. Rata-rata pengguna gadget tidak bisa lepas dari media sosial. Ada sisi positif dan negatif dari media sosial. Negatifnya media sosial bisa membuat kita kecanduan sehingga menghabiskan cukup banyak waktu hanya untuk hal-hal yang tidak produktif. Media sosial juga bisa membuat kita merasa kurang populer dan iri sehingga menjadikan kita seorang social climber.
Mungkin masih ada lagi kejelekan-kejelekan dari sosial media. Tapi di sini saya mau membagikan kabar baik bahwa kita bisa menekan yang negatif-negatif itu asalkan kita mempertanyakan pertanyaan yang tepat ketika menggunakan media sosial. Apa saja itu?
1. APAKAH SAYA MELIHAT-LIHAT UNTUK ALASAN YANG TEPAT?
Coba kita evaluasi bersama. Biasanya saat kita melihat-lihat media sosial, apa yang sedang kita cari? Apa karena kita sedang mencari motivasi, inspirasi, ide, barang, tempat wisata tujuan, atau kita sedang hanya menghabiskan waktu saja? Atau mungkin kita lagi mau kepo-in orang lain?

Apakah alasan kita itu berguna untuk kita atau hanya akan membuang waktu kita? Apakah kita menjadi lebih baik dan produktif ketika melihat-lihat media sosial? Sebaiknya jawabannya iya. Kalau tidak, berarti masih ada hal-hal lain lebih penting yang harus kita lakukan daripada berselancar di media sosial. Betul?
2. APAKAH SAYA MENGHABISKAN WAKTU UNTUK INI DENGAN SEIMBANG?
Berapa jam dalam sehari waktu kita habis di media sosial? Mungkin kita tidak menyadarinya tapi kita selalu membukanya ketika bangun tidur, sebelum mandi dan sesudah mandi, sebelum dan sesudah makan, sebelum berangkat kerja, dalam perjalanan dan setelah tiba di tempat kerja, sebelum mulai kerja, sebelum jam istirahat, setelah jam istirahat, waktu lagi penat, di toilet, sebelum pulang, sebelum tidur, atau di sela-sela waktu lainnya.
Saat ini media sosial memiliki fitur yang membuat kita bisa melacak durasi kita ketika bermain media sosial. Kita bisa membuat batas waktu dan setelah mau lewat maka media sosial bisa memberikan peringatan atau bahkan menutup aplikasinya dalam sehari (ini yang saya omongin Instagram). Saya sendiri memberi batas waktu 2 jam dan akan coba saya kurangi secara perlahan. Coba deh cari ke Account kemudian Your Activity. Di situ kita bisa mengaturnya.
Di iPhone kita juga bisa mengatur jam-jam untuk mematikan aplikasi-aplikasi yang tidak mau kita gunakan. Jam 10 malam saya mematikan hampir semua aplikasi sosial media sehingga saat mau membukanya, dia akan memberikan peringatan apakah kita hanya mau membukanya dalam 15 menit atau meniadakan penutupan selama seharian. Walaupun masih suka bandel-bandel ambil yang 15 menit tapi cara ini cukup ampuh untuk menyadarkan kita bahwa kita sudah terlalu lama bermain di media sosial.
3. DAPATKAH SAYA MENJADI LEBIH POSITIF DENGAN APA YANG BAGIKAN?
Apa yang sedang kita bagikan di media sosial kita? Sebaiknya hal itu membuat kita menjadi lebih baik. Kalau kita hanya mau pamer atau membuat seolah-olah kita adalah orang penting atau sosialita banget, lebih baik ubah pemikiran kita. Ada juga yang malah curhat masalah keluarga mereka bahkan sampai menjelek-jelekkan keluarga sendiri? Itu sangatlah bodoh. Itu hanya akan membuat kita semakin dipenuhi kebencian. Daripada begitu, kenapa tidak langsung selesaikan secara pribadi?

Sudah terlalu banyak hal-hal buruk di luar sana. Kita tidak perlu membagikan itu. Jangan asal sembarang membagikan juga di media sosial. Berita-berita yang tidak baik atau yang menghasut sangatlah tidak patut diperlihatkan. Kita harus punya kebijaksanaan dalam hal ini. Ketika kita melihatnya, apa yang kita dapatkan?
Jika mengedukasi dan membangun saya, maka akan saya bagikan. Tapi jika itu akan membuat provokasi atau merendahkan satu dan beberapa pihak maka melihatnyapun saya malas. Bagikan kabar baik. Selain kita yang menjadi lebih positif, kita juga bisa membawa pengaruh baik untuk orang di dalam lingkup media sosial kita.
4. DENGAN CARA BAIK SEPERTI APA SAYA DAPAT MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL?
Saya sendiri menggunakan media sosial untuk memperlihatkan karya-karya saya (video-video YouTube) dan juga motivasi serta inspirasi yang menjadikan saya pribadi yang lebih baik ditambah dengan tempat-tempat bagus yang bukan hanya ada di dunia, tapi di negara Indonesia kita sendiri.

Banyak cara baik dimana kita bisa lakukan dengan media sosial. Media sosial bisa mendekatkan kita dengan teman-teman kita. Media sosial bisa menjadi media promosi untuk produk atau jasa kita. Media sosial bisa menjadi tempat kita bisa membantu teman atau bahkan orang lain yang tidak kenal yang butuh bantuan. Media sosial bisa menjadi tempat untuk kita membuat konten. Media sosial bisa menjadi saluran kita untuk memotivasi dan menginspirasi dengan kehidupan kita.
Tidak ada yang salah dengan media sosial. Yang salah adalah penyalahgunaannya. Jadi pikirkan baik-baik keempat pertanyaan ini setiap kita menggunakan media sosial. Saya tunggu inspiras-inspirasi dari kalian ya. Jangan lupa follow saya di media sosial ya haha.
Be blessed!